Terik Tak Menyurutkan Antusiasme Warga Hadiri Reses II Zulhardi Z Latif di Komplek Mega Mulia

Anggota DPRD Kota Padang Zulhardi Z Latif, SH, MM memaparkan apa yang telah ia realisasikan dan apa yang akan ia kerjakan untuk kepentingan masyarakat melalui reses yang ia lakukan. @rie Sutan Malin Mudo

Padang, Lamosai.com- Anggota DPRD Kota Padang, dari partai Golkar Zulhardi Z Latif temu ramah dalam rangka Reses II tahun 2022 sekaligus Halal bi halal di Komplek Villa Mega, Sabtu (14/5/2022). Meskipun terik mentari terasa menyengat, akan tetapi semangat dan antusiasme warga untuk datang tak surut.

Pantauan media di lokasi acara berdesakan masyarakat yang hadir, bahkan ada yang tidak dapat bagian tempat duduk.

Terlihat hadir, Tokoh kota Padang Irwan Basir, SH, MM Datuk Rajo Alam, Lurah Kuranji Kasma Efendi, Ketua RW Usman Efensi, Anggota PMI Kota Padang, IPSI Kota Padang, Ormas Lira Padang, Majelis taklim, Ketua Karang Taruna Kota Padang Yaldi Chaniago dan Babin kamtibmas Polsek Kuranji.

Ditengah tumpah ruahnya warga yang hadir, Zulhardi dalam sambutannya menyampaikan ucapan terimakasih atas kehadiran, Forkopimcam, lurah, warga, ninik mamak, bundo kandung, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda serta organisasi sosial kemasyarakatan beserta awak media.

" Meskipun panas dan terik sang mentari, bapak/ibu semangat dan tak menyurutkan untuk hadir di kediaman kami," ujar Buya sapaan Zulhardi.

Buya melanjutkan, kegiatan reses ini adalah salah satu agenda wajib bagi anggota DPRD Kota Padang. Dimana kata Zulhardi Tujuan Reses ini adalah menyerap dan menindaklanjuti aspirasi konstituen dan pengaduan masyarakat guna memberikan pertanggung jawaban secara moral dan politis kepada kontituen di daerah pemilihan sebagai perwujudan perwakilan rakyat dalam pemerintahan.

" Reses II pada tahun 2022 ini, kami sudah melakukan di empat titik, yakni di Sawah Laiang Kelurahan Gunung Sarik, Simpang Rambutan Kelurahan Gunung Sarik, Kuncia Kelurahan Korong Gadang dan di Kompleks Mega Mulia Kelurahan Kuranji," bebernya.

Selanjutnya, tambah Ketua IPSI Padang ini, menyampaikan program-program serta aspirasi warga yang telah terealisasi pada tahun-tahun 2019 -2022. Berupa bantuan pengecoran jalan, rabat beton, drainase, bantuan UMKM.

Kemudian, pembangunan pustaka, bantuan MTI, bantuan mesjid, bansos pendidikan dan bantuan pembangunan gapura, bantuan pembangunan ruang belajar sekolah, pembangunan pustaka, rehab pustu, pembangunan rumah penjaga sekolah, bedah rumah, bantuan mobiler dan masih banyak lagi yang lainnya, terang Buya.

Sedangkan untuk komplek Mega Mulia ini sendiri kata Zulhardi, sudah sangat banyak sekali bantuan yang telah direalisasikan sejak beliau terpilih menjadi Anggota DPRD Kota Padang.

Khusus di Komplek mega mulia ini, bantuan mesjid, bansos pendidikan dan juga bantuan pembangunan Gapura Kompleks Mega Mulia pada tahun 2021 yang lalu.

" Alhamdulillah, semua sudah kita realisasi dan distribusikan. Untuk jalan pun, tidak ada di komplek ini sejengkalpun jalan yang tidak di cor," ujarnya penuh semangat.

Namun, terkait penyaluran beasiswa mulai dari SD, SMP hingga SMA dan Mahasiswa sudah dicairkan diakhir tahun 2021 kemaren.

Akan tetapi, Secara pribadi saya minta maaf kepada warga yang telah mengusulkan bantuan beasiswa tingkat SMP yang belum cair di tahun 2021.  

ini semua kata Zulhardi bukan kesalahan Anggota Dewan, juga bukan kesalahan Dinas Pendidikan Kota Padang. Tetapi karena situasi dan kondisi keuangan Pemerintah Kota Padang yang sedang kosong atau tidak ada.

"Seluruh proposal, bahan-bahan anak-anak bapak/ibuk ) sudah dibikin, juga sudah sampai di Bank Nagari. Ketika orang Bank mau menyetor uang ke rekening anak-anak kita, namun uang Pemko Padang tidak ada yang akan di transfer. Makanya di Pemerintah Kota, ada yang namanya gagal bayar beberapa miliar termasuk bantuan beasiswa SMP sebanyak Rp 881 juta," ungkapnya. 

Oleh karena itu, kami berharap para orang tua jangan berputus asa. Teruslah tetap usulkan dan masuakan data tersebut, manatau tahun ini bisa terealisasi, pinta Buya. (Hr1)